Senin, 31 Juli 2017

5 Hewan dan 5 Tumbuhan Yang Jarang Kita Lihat

Bagitu kayanya flora dan fauna di indonesia ini dan masih banyak jenis flora dan fauna di alam indonesia yang masih jarang kita lihat sehari hari. adapun hewan dan tumbuhan itu antara lain adalah :

5 Hewan yang Jarang Kita Lihat

1. Badak Bercula Satu (latin : Rhinoceras Sundaicus)


Adalah salah satu hewan langka khas indonesia. Walau sekarang sudah tidak banyak, hanya sekitar 50 ekor saja dapat ditemukan di hutan ujung kulon. Merupakan hewan herbivora pemakan daun-daunan


2. Orang Utan



Ciri khas hewan langka ini ialah mempunyai rambut yang begitu panjang dibandingkan jenis kera lain. Buah-buahan adalah makanan utama dan juga kesukaannya. Di indonesia, wilayah penyebarannya adalah dataran rendah juga hutan hujan tropis di pulau Kalimantan.

3. Musang Congkok (latin : Prionodon Linsang)



Dengan berat mencapai 5 kg dan mempunyai panjang sekitar 71 cm hewan ini cukup gesit untuk memanjat pepohonan. Di temukan di wilayah pegunungan Aceh dan Sumatera Barat. Mamalia kecil dan beberapa jenis serangga adalah makanan kesukaannya

4. Singapuar (latin : Tarsius Bancanus)


Dijuluki sebagai primata terkecil di dunia. Mempunyai berat tubuh antara 80 – 140 gram dan panjang cuma 12 – 15 cm cukup layak bila disebut primata terkecil. Walaupun mempunyai sepasang mata yang besar yang ukurannya melebihi volume otaknya tapi hanya dapat digunakan pada malam hari saja. Mirip dengan burung hantu. Kepulauan Riau, kepulauan kalimantan dan sumatera bagian selatan juga tenggara adalah habitat aslinya.

5. Anoa ( latin : Bubalus Depressicornis)


Sekilas lebih mirip kambing dengan ukuran yang besar. Yang membedakan dengan kambing selain ukuran tubuhnya yang besar adalah adanya tanduk runcing yang mencapai 30 cm panjangnya. Adalah termasuk mamalia yang mempunyai kuku genap. Mempunyai habitat asli di wilayah sulawesi



5 Tumbuhan yang Jarang Kita Lihat

1.Raflesia Arnoldi  



Bunga Rafflesia hidup di Taman Nasional Bengkulu. mempunyai ukuran dengan diameter bunga yang hampir mencapai 1 meter. Bunga ini terkenal dengan sebutan bunga bangkai karena mengeluarkan bau busuk yang menyengat. Bau busuk yang dikeluarkan oleh bunga digunakan untuk menarik lalat yang hinggap dan membantu penyerbukan. Raflesia Arnoldi merupakan tumbuhan parasit yang memerlukan inang untuk hidupnya. jumlahnya menurun drastis dari tahun ke tahun. Menyusutnya habitat bunga tersebut di antaranya disebabkan kegiatan manusia seperti pembukaan wilayah hutan baik untuk kegiatan pertambangan, pertanian, maupun permukiman.


2. Cendana


Cendana atau cendana wangi, merupakan tanaman langka penghasil kayu cendana dan minyak cendana. Kayunya digunakan sebagai rempah-rempah, bahan dupa, aroma terapi, campuran parfum, serta sangkur keris (warangka). Cendana adalah tumbuhan parasit pada awal kehidupannya. Kecambahnya memerlukan pohon inang untuk mendukung pertumbuhannya, karena perakarannya sendiri tidak sanggup mendukung kehidupannya. Kayu cendana dianggap sebagai obat alternatif untuk membawa orang lebih dekat kepada Tuhan. Minyak dasar kayu cendana, yang sangat mahal dalam bentuknya yang murni, digunakan terutama untuk penyembuhan cara Ayurveda, dan untuk menghilangkan rasa cemas


3. Kantong Semar




Tumbuhan ini bisa tumbuh mencapati tinggi 15-20 m dengan langkah memanjat tanaman yang lain, meskipun ada sebagian spesies yang tak merambat keatas. Pada ujung daun ada sulur yang bisa termodifikasi membentuk kantong, yakni alat perangkap yang dipakai utk mengonsumsi mangsanya (contohnya serangga, pacet, anak kodok) yang masuk ke dlm. Biasanya, Nepenthes mempunyai tiga jenis wujud kantong, yakni kantong atas, kantong bawah, dan kantong roset.  Kantong atas yaitu kantong dari tanaman dewasa, umumnya berupa corong atau silinder, tak mempunyai sayap, tak memiliki warna yang menarik, sisi sulur menghadap ke belakang dan bisa melilit ranting tanaman lain, kantong atas seringkali menangkap hewan yang terbang layaknya nyamuk atau lalat, kantong type ini jarang apalagi tak didapati pada sebagian spesies, perumpamaannya N. ampullaria. Kantong bawah yaitu kantong yang dihasilkan di bagian tanaman muda yang umumnya tergelatak diatas tanah, mempunyai dua sayap yang berperan sbg alat bantu untuk serangga tanah layaknya semut utk memanjat mulut kantong dan selanjutnya tercebur dlm cairan berenzim didalamnya, adapun kantong roset, mempunyai wujud yang sama layaknya kantong bawah, tetapi kantong roset tumbuh di bagian daun berupa roset, perumpamaan spesies yang mempunyai kantong type ini yaitu N. ampullaria dan N. gracilis. Sebagian tanaman kadang-kadang mengeluarkan kantong sedang yang berupa layaknya campuran kantong bawah dan kantong atas.

4. Tanaman Bola Baseball



Tanaman ini adalah tanaman endemik di daerah Great Karoo, Afrika Selatan.  bentuknya yang lucu, banyak penggemar tanaman akhirnya mengambil tanaman ini dan mengkoleksinya, sehingga populasinya rusak berat. Akhirnya tanaman ini dilindungi oleh pemerintah Afika Selatan.


5. Bungga Anggrek Hitam




Anggrek hitam (Coelogyne pandurata) adalah spesies anggrek yang hanya tumbuh di pulau Kalimantan. Anggrek hitam adalah maskot flora propinsi Kalimantan Timur.  habitat asli anggrek hitam mengalami penurunan jumlah yang cukup besar karena semakin menyusutnya luas hutan di Kalimantan namun masih bisa ditemukan di cagar alam Kersik Luway dalam jumlah yang sedikit. Diperkirakan jumlah yang lebih banyak berada di tangan para kolektor anggrek. Dinamakan anggrek hitam karena anggrek ini memiliki lidah (labellum) berwarna hitam dengan sedikit garis-garis berwarna hijau dan berbulu. Sepal dan petal berwarna hijau muda. Bunganya cukup harum semerbak dan biasa mekar pada bulan Maret hingga Juni. Anggrek hitam termasuk dalam anggrek golongan simpodial dengan bentuk bulb membengkak pada bagian bawah dan daun terjulur di atasnya. Setiap bulb hanya memiliki dua lembar daun saja. Daunnya sendiri sekilas mirip seperti daun pada tunas.




INDERA PENDENGARAN

Indra pendengaran dan kesimbangan manusia adalah telinga.


Struktur telinga

Telinga manusia terdiri dari tiga bagian yaitu telinga luar, telinga tengah dan telinga dalam.


Telinga Luar

Telinga luar terdiri dari daun telinga, saluran telinga luar, dan bagian yang berbatasan dengan telinga tengah atau disebut juga membrane tympani (gendang telinga).

Telinga Tengah

Telinga tengah (rongga tympani) berupa rongga kecil yang berisi udara, terletak di dalam tulangoelipis, dan dindingnya dilapisi sel epitel. Di dalam rongga telinga tenga terdapat tiga tulang, yaitu tulang martil, tulang landasan, dan tulang sanggurdi. Ke tiga tulang tersebut saling berhubungan melalui sendi yang bergerak bebas. Ke arah depan, telinga tengah dihubungkan  dengan tenggorokan oleh saluran tuba Eustachius. Saluran ini berfungsi untuk menyeimbangkan telingah luar dengan telinga tengah.

Telinga Dalam

Telinga dalam (labirin) terdiri dari labirin osea dan labirin membranase. Labirin osea adalah serangkaian rongga pada tulang pelipis yang dilapisi periosteum berisi cairan perilimfe. Sedangkan labirin membranase memiliki bentuk yang sama dengan labirin osea, tetapi terletak di bagian yang lebih dalam dan dilapisi sel epitel seta berisi cairan endolimfe.
Labirin osea terdiri dari tiga bagian yaitu kanalis semisrkularis, vestibula dan koklea. Kanalis semisirkularis dan vestibula mengandung reseptor keseimbangan tubuh, sedangkan koklea mengandung reseptor pendengaran.


Telinga Sebagai Indra Keseimbangan

Indera keseimbangan merupakan indra khusus yang terletak di dalam telinga. Indra keseimbangan secara structural terletak dekat indra pendengaran yaitu di bagian belakang telinga dalam yang membentuk struktur utrikulus dan sakulus, serta kanalis semisirkularis. Struktru tersebut berfungsi dalam pengaturan keseimbangan tubuh yang dihubungkan dengan bagian keseimbangan saraf otak VIII. Dengan demikian saraf VIII mengandung 2 komponen yaiitu komponen pendengaran dan komponen keseimbangan.



Telinga sebagai Indra Pendengaran

Telinga dapat mendengar jika ada gelombang suara. Gelombang suara adalah suatu perubahan rapatan dan renggangan molekul udara yang disebabkan oleh bergetarnya suatu benda.

Daun telinga berfungsi seperti corong  yang mengumpulkan gelombang suara kemudian disalurkan ke saluran telinga luar. Gelombang udara akan diteruskan ke tulang-tulang pendengaran. Getaran pada tulang sanggurdi akan menyebabkan tingkap oval bergetar sehingga perilimfe pada skala vestibule juga bergetar. Pada tingkap oval, terjadi penguatan getaran sekitar 20 kali.

Getaran prelimfe pada skala vestubuli akan melintasi membrane vestibularis, sehingga menggetarkan membrane basilaris. Akibatnya, rambut pada sel rambut akan bergetar terhadap membrane tektoria dan menimbulkan impuls yang akan dijalarkan ke saraf otak VIII lalu ke korteks otak bagian pendengaran untuk diinterpretasikan.


Cara merawat Tanaman lidah mertua

Sansevieria atau di Indonesia lebih dikenal dengan sebutan lidah mertua merupakan salah satu tanaman hias yang paling sering ditemukan di pot halaman-halaman rumah orang. Bila anda tidak ingin ketinggalan, anda juga perlu tahu cara menanam dan merawat lidah mertua.

Dulu, lidah mertua ditanam untuk menjadi pagar hidup. Sekarang ini, lidah mertua lebih dimanfaatkan sebagai tanaman hias yang indah. Bahkan, lidah mertua banyak digunakan sebagai tanaman hias dalam ruangan seperti pada ruang tamu atau di ruang tengah rumah.


Banyak yang yakin bahwa tanaman lidah mertua dari segi fengshui merupakan tanaman yang bisa mendatangkan banyak keberuntungan untuk si pemilik tanaman lidah mertua. Manfaat lainnya dari lidah mertua ialah tanaman ini telah teruji bisa menyerap zat-zat penyebab polusi, sehingga udara di rumah pun terasa lebih segar.

CARA MENANAM LIDAH MERTUA

Cara menanam Lidah Mertua dengan Stek daun dilakukan dengan memotong daun lidah mertua secara horisontal. Syaratnya, daun yang akan distek harus cukup usia. Idealnya dipilih daun terbawah atau daun tertua. Tanaman induk bisa distek lagi selang 2—3 bulan sesudahnya.
Kelemahannya, pada tanaman hias Lidah Mertua (Sansevieria) yang mempunyai perpaduan warna kuning dan hijau, perbanyakan lewat stek daun umumnya menghasilkan anakan warnanya hijau. Itu dialami oleh Lidah Mertua (Sansevieria) jenis laurentii, futura, golden hahnii, dan bantel’s.
90% tanaman Lidah Mertua (Sansevieria) yang diperbanyak dengan stek daun akan mengalami mutasi berupa perubahan corak dan warna. Untuk jenis-jenis tersebut sebaiknya dipilih metode perbanyakan lain supaya aman, contohnya dengan pisah anakan atau potong pucuk. Seusai melakukan penyetekan pot ditaruh di tempat teduh.

CARA MENANAM LIDAH MERTUA DENGAN STEK DAUN 

Langkah-langkah menanam lidah mertua yaitu:
  1. Potong daun paling tua dan sehat dengan panjang 5—10 cm. stek daun dapat dilakukan pada Lidah Mertua (Sansevieria) berdaun kecil atau tebal.
  2. Seusai dipotong, oleskan bagian daun yang terluka dengan perangsang akar seperti Rooton F dan Grow Tone serta fungisida.
  3. Tanam pada media campuran pasir : pakis : sekam bakar : sekam mentah dengan perbandingan 1:1:1:1. atau bisa dikatakan sama semua.
  4. Posisikan daun lidah mertua secara tegak berdiri. Untuk lebih jelasnya, silahkan lihat gambar berikut
CARA MERAWAT LIDAH MERTUA

Perawatan dimulai 2 pekan atau 14 hari sesudah tanam. Semprot Lidah Mertua (Sansevieria) dengan fungisida dan bakterisida setiap minggu sekali secara bergantian. Atau penduan lengkapnya seperti berikut:

  1. Lidah mertua atau sansivera akan bisa bertahan hidup bila ditempatkan di luar ruangan ataupun di dalam ruangan tanpa cahaya matahari langsung. Lidah mertuaUpayakan dalam dua hari sekali meletakkan pot sansivera di area yang bisa terkena cahaya matahari, khususnya cahaya matahari pagi.
  2. Menyiram sansivera tidak mesti tiap hari. Dua kali dalam seminggu penyiraman saja telah cukup untuk membuat pertumbuhan lidah mertua ini subur dan sehat. Ini sebab memang sifat tanaman ini telah demikian adanya. Malah bila dipaksakan disiram secara rutin, sansivera bisa membusuk.
  3. Pupuk yang terbagus diberikan pada lidah mertua ialah pupuk yang bisa terurai dalam rentan waktu yang lama.


Contoh Surat Pernyataan cerai

SURAT PERNYATAAN CERAI Hari/tgl/bln/thn                     :  Minggu,    Juli 2017 Bertempat dirumah               :     Alamat ...